USA COVID-19
Dalam beberapa waktu lalu telah terjadi pengmuktahiran ketentuan dan peraturan imigrasi seiring membaiknya trend penularan COVID-19 secara Global. Hal ini pula yang membuat USCIS sebagai Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi AS (USCIS) mengumumkan pekan lalu bahwa mereka akan memperpanjang fleksibilitas terkait COVID-19 tertentu. Fleksibilitas tersebut, yang awalnya diberlakukan pada Maret 2020 pada awal pandemi, menjadi kebijakan imigrasi permanen pada musim panas 2022 dan sekarang akan diperpanjang hingga 24 Januari 2023.
Sesuai pedoman fleksibilitas, USCIS akan mempertimbangkan formulir atau tanggapan “diterima dalam waktu 60 hari kalender setelah tanggal jatuh tempo yang ditetapkan dalam permintaan atau pemberitahuan berikut sebelum mengambil tindakan apa pun, jika permintaan atau pemberitahuan dikeluarkan antara 1 Maret 2020, dan 24 Januari 2023.” Fleksibilitas 60 hari berlaku untuk kategori berikut:
permintaan bukti;
- Kelanjutan untuk Meminta Bukti (N-14);
- pemberitahuan niat untuk menyangkal;
- Pemberitahuan Niat untuk Mencabut;
- Pemberitahuan Niat untuk Pembatalan;
- Pemberitahuan Niat untuk Menghentikan Pusat Regional;
- pemberitahuan niat untuk menarik status dilindungi sementara; dan
- Mosi untuk Membuka Kembali N-400 Sesuai dengan 8 CFR 335.5, Penerimaan Informasi yang Menghina Setelah Hibah
USCIS juga akan mempertahankan periode respons 90 hari untuk Formulir I-290B, Pemberitahuan Banding atau Mosi, dan Formulir N-336, Permintaan Sidang tentang Keputusan dalam Proses Naturalisasi.
Fleksibilitas secara keseluruhan dirancang untuk memudahkan proses aplikasi sehubungan dengan backlog terkait COVID-19 dan penundaan pemrosesan secara kesuluruhan.
Pelajari lebih lanjut tentang produk kami disini
Atau follow halaman social media kami disini
USA COVID-19.